Saturday, April 27, 2024
Artikel Terbaru

Pemikiran Islam

Kebijakan Seorang Pemimpin Atas Rakyat Harus Berdasarkan Kemashlahatan

Ada kaedah yang sangat popular di kalangan para ulama ushul, terkait dengan kebijakan pemerintah. kaedah ini adalah التصرف على الرعية منوط بالمصلح Atau Kebijakan seorang pemimpin atas rakyatnya harus berdasarkan kepada kemaslahatan. Kaedah ini sesungguhnya bermula dari pernyataan imam Syafii yang berbunyi: منزلة الإمام من الرعية منزلة الولي من اليتيم Artinya: Posisi seorang pemimpin itu bagi rakyatnya seperti posisi seorang ... Read More »

Banyak Ulama, Mengapa Timur Tengah Sering Perang?

Pertanyaan: Sebegitu hebatnya “ilmu islam” di Timur Tengah, tp kenapa urusan ukhuwah dan urusan Palestina seperti tak mencerminkan kedigjayaan “ilmu islam” itu…? Apa karena “ilmu islam” di Timur Tengah adalah menara gading? Jawawnya sebagai berikut: 1. Ada ulama, ada politik. Keduanya kadang berjalan sendiri-sendiri. Peradaban Islam kdang teramat unik. Di masa perang salib dan kedatangan pasukan Tatar ke Timur Tengah, ... Read More »

Meninjau Ulang Isitlah Darul Ahdi Muhammadiyah

Al-Ahdu, maknanya adalah al-mitsq atau as-Shalhu, yaitu perjanjian antara dua orang atau kelompok. Dalam al-Quran Allah berfirman: وَأَوْفُوا بِعَهْدِ اللَّهِ إِذَا عَاهَدتُّمْ Artinya: Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji (QS. An-Nahl: 21) Maksudnya adalah jika seseorang melakukan perjanjian dengan sesama, hendaklah ia menepatinya. Janji dengan sesama hamba sama artinya melakukan perjanjian dengan Allah. Di sini, janji terdiri dari ... Read More »

Antara Darul Ahdi Dan Waliyul Amri

Sebelumnya sudah saya sampaikan mengenai pengertian Darul Ahdi, yaitu negara asing (non muslim) yang mempunyai hubungan diplomatik dengan negara Islam. Penduduk negara asing tadi, jika masuk ke negara Islam (Darul Islam), maka ia disebut dengan al-mu’ahid. Mereka mempunyai aturan sendiri yang berbeda dengan warga negara muslim sebagai penduduk asli. Jadi, Darul Ahdi adalah sebuah terminologi ulama Islam klasik untuk memberikan ... Read More »

Begini Pakar Hukum Tata Negara Islam Klasik Membuat Hukum Internasional

Sering kita mendengar istilah Darul Islam dan Darul Kufri.. dua istilah tadi, merupakan sebuah terminologi hubungan internasional yang berlaku di dunia Islam pada abad silam. Terminologi tersebut, ditetapkan pemerintah sebagai upaya mengambil sikap terkait hubungannya antara negara Islam dengan negara asing (non muslim). Jadi, ia murni istilah politik hukum internasional pada waktu itu. Selain istilah di atas, ada pula istilah ... Read More »

Lembaga Permusyawaratan Dan Krisis Politik Kekuasaan

Sebelumnya sudah kami sebutkan bahwa untuk menjalankan pemerintahan secara maksimal, Nabi Muhammad saw membentuk Lembaga Permusyawaratan yang terdiri dari para sahabat senior. Anggota Lembaga ini mempunyai wewenang memberikan masukan tatkala ada keputusan yang akan diambil oleh Nabi Muhammad saw. Rasul sendiri, jika ada sesuatu yang penting, selalu mengumpulkan mereka untuk diajak musyawarah. Pasca Rasulullah saw wafat, Lembaga Permusyawaratan masih tetap ... Read More »

Hanya Anggota Lembaga Permusyawaratan Yang Berhak Menjadi Khalifah

Dalam kitab al-Bidaha wa an-Nihayah karya Ibnu Katsir diceritakan bahwa pasca Rasulullah saw wafat, para sahabat dari kaum Anshar berkumpul di Saqifah bani Saadah untuk menentukan pimpinan sebagai pengganti Rasulullah saw. Pertemuan tersebut lalu didengar oleh Umar bin Khatab. Ia bergegas mendatangi Abu Bakar dan mengajaknya untuk segera hadir dalam pertemuan tadi.   Terjadi perdebatan sengit mengenai pemimpin umat sebagai ... Read More »

Lembaga Permusyawaratan Di Masa Khulafaurrasyidin

  Sebagaimana telah kami singgung sebelumnya bahwa pada masa kenabian, telah terbentuk Lembaga Permusyawaratan yang disebut dengan al-Muhajiruun al-Awaa’il. Anggota lembaga ini ditunjuk oleh Rasulullah saw dan dilakukan sumpah jabatan di hadapan kaum Muhajirun dan Anshar. Anggota Lembaga Permusyawaratan berjumlah 10 orang sahabat senior, yaitu  Abu Bakar as-Shhidiq, Umar bin Khatab, Utsmam bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Talhah bin ... Read More »

Lembaga Permusyawaratan Pada Masa Kenabian

Sebagaimana telah disampaikan sebelumnya bahwa Nabi Muhammad saw dalam setiap persoalan selalu melakukan musyawarah. Apalagi jika persoalan tadi terkait dengan urusan publik dan berkaitan dengan maslahat masyarakat. Selain karena perintah Allah, musyawarah tersebut memang mempunyai banyak sisi positif. Rasulullah saw ingin memberikan teladan yang baik kepada umatnya agar selalu bermusyawarah dalam setiap persoalan.   Terkait dengan urusan politik ini, apakah ... Read More »

Rasulullah saw Bermusyawarah Terkait Tawanan Badar

  Pasca perang badar, banyak orang-orang musyrikin yang menjadi tawanan perang. Untuk menyelesaikan masalah itu, Rasulullah SAW melakukan musyawarah dengan Abu Bakar Shiddik dan Umar Bin Khattab. Rasulullah meminta pendapat Abu Bakar. Kemudian Abu Bakar mengutarakan pendapatnya, yaitu agar tawanan perang itu dikembalikan ke keluarganya, dengan catatan mereka membayar tebusan. Tujuannya untuk menunjukkan kepada kafir Quraisy bahwa Islam merupakan agama ... Read More »