Fikih Dan Fatwa

Maaf tanya ustadz : saya solat Taroweh diteruskan witir. Bolehkah dimalamnya(1/3 malam) solat lail.? Jawab: Boleh. Hanya saja, tidak perlu shalat witir lagi. Dalilnya sebagai hadis Aisyah berikut: كَانَ يُصَلِّى ثَلاَثَ عَشْرَةَ رَكْعَةً يُصَلِّى ثَمَانَ رَكَعَاتٍ ثُمَّ يُوتِرُ ثُمَّ يُصَلِّى رَكْعَتَيْنِ وَهُوَ جَالِسٌ فَإِذَا أَرَادَ أَنْ يَرْكَعَ قَامَ فَرَكَعَ ثُمَّ يُصَلِّى رَكْعَتَيْنِ بَيْنَ النِّدَاءِ وَالإِقَامَةِ مِنْ صَلاَةِ الصُّبْحِ. “Nabi shallallahu ... Read More »

Apakah boleh doa pada waktu sujud, tapi sujudnya sangat lama? jawab: Doa di waktu sujud dianjurkan oleh rasulullah saw sebagaimana hadis berikut ini: أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ “Yang paling dekat antara seorang hamba dengan Rabbnya adalah ketika ia sujud, maka perbanyaklah do’a ketika itu.” (HR. Muslim). Dalam riwayat lain : أَلَا وَإِنِّي نُهِيتُ أَنْ ... Read More »

Assalamu alaikum. Ust, sedekah sama zakat itu sama ya. Kalau menyisihkan uang untuk masjid itu namanya apa yaa ust. Semoga yang balas pertanyaanselalu sehat dan berkah. amin Waalaikum salam Zakat adakah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam yang hartanya sudah mencapai nisab dan diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya Zakat dari segi bahasa makanya adalah ‘suci. ... Read More »

orang yang tidak pernah shalat lalu taubat, apakah wajib mengqadha shalatnya??   jawab: Shalat wajib dilaksanakan sesuai wa`ktu yang telah ditentukan. Dalilnya sebagai berikut: Allah Ta’ala berfirman, إِنَّ الصَّلَاةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَابًا مَّوْقُوتًا “Sesungguhnya shalat memiliki waktu yang telah ditetapkan bagi orang beriman.” (QS. An Nisaa’: 103) Jika seseorang meninggalkan shalat, baik sengaja atau tidak, maka ia harus mengqadhanya, ... Read More »

Untuk pelaksanaan jamak ta’khir, shalat mana dulu yang harus dikerjakan? Sesuai urutan waktu shalat atau yang memiliki waktu? Jawab: Shalat jamak qashar disyariatkan sebagai rukhsash bagi umat Islam. dalilnya sebagai berikut: (وَإِذَا ضَرَبْتُمْ فِي الْأَرْضِ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَنْ تَقْصُرُوا مِنَ الصَّلَاةِ إِنْ خِفْتُمْ أَنْ يَفْتِنَكُمُ الَّذِينَ كَفَرُوا إِنَّ الْكَافِرِينَ كَانُوا لَكُمْ عَدُوًّا مُبِينًا) Artinya: “Dan apabila kamu bepergian di ... Read More »

Hukum bunga bank itu, sesungguhnya bagaimanakah? Jawab:   berkait bunga bank, sesungguhnya masih terjadi khilaf antar ulama. Sebagian ulama al-Azhar seperti syaih Ali Jumah, syaih Thantawi, Syaih Sayid Saltut dan lainnya, dan Dewan fatwa Mesir (Dar IFta al-Misriyyah) seperti yang disampaikan oleh Syaih Syauqi Allam bahwa bunga bank tidaklah riba. Alasannya bahwa bunga bank, sesungguhnya merupakan keuntungan dari investasi, meski ... Read More »

Ustadz sya mw nanya, sya sdang skit hati dngn suami krna dy chat dngn wnita lain smpe mnta dikirimin foto pyudara cwe itu, sya mnta pisah tp suami ga mw, n smenjak kjadian itu sya jd sring mrah n curigaan dngn suami, sya mrasa dy bkan suami yg baik untuk sya ,krna dy tdk mendekatkan sya dngn allah, klo tdk ... Read More »

  Bagaimanakah iqab menrut Muhaiyah?   Jawab: Waalaikum salam Muhammadiyah memandang bahwa niqab atau cadar, merupakan perkara yang boleh dilakukan. Artinya ia bukan perkara wajib atau sunnah. Meski demikian sebagian ulama berpendapat bahwa cadar merupakan perkara wajib atau sunnah. Dalil yang dijadikan pijakan adalah sebagai berikut: يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاءِ الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِنْ جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى ... Read More »

bagaimanakah nikah anak yang orang tuanya murtad? walinya bagaimana?   Jawab: Di madzhab Syafii, nikah harus ada wali dengan dalil berikut: da Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam: لاَ نِكَاحَ إِلاَّ بِوَلِيٍّ. “Tidak sah nikah kecuali dengan keberadaan wali.” (HR. Tirmidzi) Syarat wali harus muslim. Jika ayahnya murtad, atau kafir maka ia tidak boleh adi wali. Solusinya adalah wali hakim yaitu ... Read More »

Tanya: Bagaimanakah cara shalat menangkal bala?   jawab: Imam Syathibi dalam kitab Muwafaatnya sering memisahkan antara persoalan yang terkait dengan ibadah dengan persoalan yang terkati dengan muammalat. Kaitannya dengan persoalan ibadat, menurutnya tidak ada ta’lil. Ibadha sifatnya taabbudi dengan tunduk secara mutlak terhadap apa yang tercantum dalam kitab suci. Berbeda dengan muammalat dan al-adat (kebiasaan sehari-hari) yang menjadi pondasi utamanya ... Read More »