Tuesday, April 23, 2024
Artikel Terbaru
 border=
 border=

Begini Cara Iblis Masuk Surga Menjerumuskan Adam

Fire-Stock
Tadz Tanya, kan iblis sudah diusir dari surge, tapi bagaimana bias menggoda adam hingga adam tergelincir dan terusir dari surge?

Ust Wahyudi Abdurrahim, Lc.:
1. Persoalan ini tidak ada keterangan rinci dari nas, baik ayat al-Quran atau hadis nabi.
2. Yang pasti bahwa Iblis terusir dari surga akibat sikap sombong dan tidak mau bersujud kepada nabi adam. Ini berdasarkan firman Allah berikut:
3.
وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلاَئِكَةِ اسْجُدُواْ لآدَمَ فَسَجَدُواْ إِلاَّ إِبْلِيسَ أَبَى وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ
Artinya : “Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada Para Malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam,” Maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia Termasuk golongan orang-orang yang kafir. (QS. Al Baqoroh : 34)

Juga firman allah:

قَالَ فَاخْرُجْ مِنْهَا فَإِنَّكَ رَجِيمٌ
وَإِنَّ عَلَيْكَ لَعْنَتِي إِلَى يَوْمِ الدِّينِ
Artinya : “Allah berfirman: “Maka keluarlah kamu dari surga; Sesungguhnya kamu adalah orang yang terkutuk, Sesungguhnya kutukan-Ku tetap atasmu sampai hari pembalasan”. (QS. Shaad : 77 – 78)

3. Iblis juga berjanji akan akan menggoda adam beserta anak cucunya. Ini berdasarkan firman Allah:

( قَالَ فَبِعِزَّتِكَ لَأُغْوِيَنَّهُمْ أَجْمَعِينَ * إِلَّا عِبَادَكَ مِنْهُمُ الْمُخْلَصِينَ) ص/82-83
Artinya: “Iblis menjawab: “Demi kekuasaan Engkau aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis di antara mereka”. (QS. Shaad: 82-83)

4. Adapun cara iblis mengganggu adam, bisa dilihat ayat berikut:

فَوَسْوَسَ لَهُمَا الشَّيْطَانُ لِيُبْدِيَ لَهُمَا مَا وُورِيَ عَنْهُمَا مِنْ سَوْآَتِهِمَا وَقَالَ مَا نَهَاكُمَا رَبُّكُمَا عَنْ هَذِهِ الشَّجَرَةِ إِلَّا أَنْ تَكُونَا مَلَكَيْنِ أَوْ تَكُونَا مِنَ الْخَالِدِينَ . وَقَاسَمَهُمَا إِنِّي لَكُمَا لَمِنَ النَّاصِحِينَ . فَدَلَّاهُمَا بِغُرُورٍ
Artinya: Syaitan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya apa yang tertutup dari mereka yaitu auratnya dan syaitan berkata: “Tuhan kamu tidak melarangmu dan mendekati pohon ini, melainkan supaya kamu berdua tidak menjadi malaikat atau tidak menjadi orang-orang yang kekal (dalam surga)”. Dan dia (syaitan) bersumpah kepada keduanya. “Sesungguhnya saya adalah termasuk orang yang memberi nasehat kepada kamu berdua”, maka syaitan membujuk keduanya (untuk memakan buah itu) dengan tipu daya… (QS. al-A’raf: 20 – 22)
Ibnu Mas’ud, Ibnu Abbas, dan mayoritas ulama berpendapat bahwa Iblis menggoda Adam dan Hawa dengan dialog secara lisan. Dalilnya adalah firman Allah
. وَقَاسَمَهُمَا إِنِّي لَكُمَا لَمِنَ النَّاصِحِينَ
Artinya: “Dan dia (syaitan) bersumpah kepada keduanya. “Sesungguhnya saya adalah termasuk orang yang memberi nasehat kepada kamu berdua.” Adanya sumpah menunjukkan bahwa itu dilakukan secara lisan (bukan bisikan). (Tafsir al-Qurthubi, 1/312).

Sebagian ulama mengatakan, bahwa Iblis tidak masuk surga untuk menemui Adam, setelah dia diusir dari surga. Namun Iblis menggoda Adam dengan kekuatan setannya dan was-wasnya kepada Adam, yang kemampuan itu Allah berikan kepadanya. Hal ini bias dilihat dari sabda Rasulullah saw berikut ini:
قال صلى الله عليه وسلم: “إن الشيطان يجري من ابن آدم مجرى الدم
Artinya: Nabi Muhammad saw bersabda, “Sesungguhnya setan mengalir di pembuluh darah bani Adam.” (HR. Bukhari)

Lalu bagaimana cara Iblis masuk ke surga?
Ada dua pendapat:
Pertama, Iblis masuk ke surga, dengan merasuki ular. Ini dikisahkan oleh al-Qurthubi dari Wahb bin Munabih yang diriwayatkan Ibnu Razaq sebagai berikut:
دخل إبليس الجنة في فم الحية، وهي ذات أربع كالبُخْتِيَة من أحسن دابة خلقها الله تعالى بعد أن عرض نفسه على كثير من الحيوان فلم يدخله الجنة، فلما دخلت به الجنة خرج من جوفها إبليس، فأخذ من الشجرة التي نهى الله آدم وزوجه عنها، فجاء بها إلى حواء فقال: انظري إلى هذه الشجرة، ما أطيب ريحها وأطيب طعمها وأحسن لونها! فلم يزل يغويها حتى أخذتها حواء فأكلتها، ثم أغوى آدم، وقالت له حواء: كل فإني أكلت منها، فلم تضرني، فأكل منها فبدت لهما سوآتهما، وحصلا في حكم الذنب، فدخل آدم في جوف الشجرة، فناداه ربه: أين أنت؟ فقال: أنا هذا يا رب، قال: ألا تخرج؟ قال أستحي منك يا رب، فقال الله لآدم: اهبط إلى الأرض التي خلقت منها، ولعنت الحية، وردت قوائمها في جوفها، وجُعِلت العداوة بينها وبين بني آدم، ولذلك أمرنا بقتلها…
Iblis masuk ke dalam surga melalui mulut ular, sebagaimana onta Bukhtiyah, binatang tunggangan yang paling indah, yang Allah ciptakan. Setelah Iblis menawarkan diri ke semua binatang, namun tidak ada yang bersedia mengajaknya masuk surga.
Setelah ular itu masuk ke dalam surga bersama Iblis, keluarnya dia dari perut ular itu. Kemudian dia menuju pohon larangan bagi Adam dan Hawa itu. Pertama kali dia mempengaruhi Hawa. Di membawa pohon itu ke Hawa,
‘Lihatlah pohon ini, baunya harum, rasanya lezat, dan warnanya indah.’ Dia terus mempengaruhi Hawa, hingga Hawa-pun mengambil pohon itu dan memakannya.
Kemudian baru menggoda Adam.
Kata Hawa, ‘Makanlah, aku sudah makan, tidak ada masalah apa-apa.’
Adam-pun makan dari pohon itu. Tiba-tiba pakaiannya terbuka dan terlihat kemaluan mereka. Mereka telah melakukan dosa.
Lalu Adam masuk ke pohon itu. Dan dipanggil oleh Allah.
“Di mana kamu?” tanya Allah dan (Dia Maha Mengetahui).
‘Saya di sini, Ya Allah’ jawab Adam.
“Mengapa kamu tidak keluar dari situ?” tanya Allah.
‘Saya malu kepada-Mu, Ya Allah.’ Jawab Adam.
Lalu Allah berfirman kepada Adam, “Turunlah ke bumi, asal penciptaanmu.”
Ular itupun dilaknat, dan kakinya dilenyapkan menjadi bagian perutnya, serta dijadikan permusuhan antara ular dengan manusia. Karena itulah, kita diperintahkan untuk membunuhnya… (Tafsir al-Qurthubi, 1/313).
kedua, Iblis masih bisa masuk ke dalam surga, hanya dalam kondisi terhina. Terkait hal ini, diriwayatkan oleh al-Baidhawi sebagai berikut:
قيل: إنه منع من الدخول على جهة التكرمة كما كان يدخل مع الملائكة، ولم يمنع أن يدخل للوسوسة ابتلاء لآدم وحواء
Ada yang mengatakan, dia tidak boleh masuk ke dalam surga dengan penghormatan, sebagaimana dulu dia masuk ke dalam surga bersama para Malaikat. Dan dia tidak dilarang untuk menggoda Adam sebagai ujian bagi Adam dan Hawa. (Tafsir al-Baidhawi, 1/72).

Kesimpulannya:
1. Iblis dendam kepada Adam kemudian menjerumuskan Adam.
2. Iblis berhasil menjerumuskan adam hingga akhirnya Adam juga terusir dari surga.
3. Adapun caranya, bagaimana iblis bias menjerumuskan Adam sementara iblis sudah terusir dari surge, tidak ada nas. Kita pun tidak diberi tuntutan untuk mengetahui kejadian tersebut secara mendetail.
4. Yang terpenting adalah bagaimana supaya kita tidak tergoda oleh rayuan iblis yang berupaya keras untuk selalu menjerumuskan anak manusia supaya menjadi temannya kelak di neraka. Wallahu a’lam

Bagi yang ingin wakaf tunai untuk pembangunan Pondok Modern Almuflihun, silahkan salurkan dananya ke: Bank BNI Cabang Magelang dengan no rekening: 0425335810 atas nama: Yayasan Al Muflihun Temanggung. SMS konfirmasi transfer: +201120004899

Comments

comments

 border=
 border=

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

five × four =

*