Thursday, April 25, 2024
Artikel Terbaru
 border=
 border=

Akal Wanita Setengah dari Akal Laki-laki?

fdsafgsaDalam sebuah diskusi, adayang menanyakan bahwa ada hadis yang menyatakan akal perempuan setengah dari akal laki-laki.

Untuk memberikan jawaban dari pertanyaan di atas, mari kita lihat bunyi hadis secara lengkap:

  1. Terkait dengan lemah akal, diambil dari hadis berikut:

 

عن أبي سعيد الخدري قال:خرج رسول الله صلى الله عليه وسلم في أضحى أو فطر؛ إلى المصلى،فمر على النساء فقال:يا معشر النساء تصدقن فإني رأيتكن أكثرأهل النار،فقلن:وبم يا رسول الله قال:تكثرن اللعن وتكفرن العشير،ما رأيت منناقصات عقل ودين أذهب للب الرجل الحازم من إحداكن،قلن وما نقصان ديننا وعقلنا يارسول الله؟ قال أليس شهادة المرأة مثل نصف شهادة الرجل قلن:بلى:قال فذلك من نقصانعقلها، أليس إذا حاضت لم تصل ولم تصم؟ قلن:بلى،قال:فذلك من نقصان دينها.

 

Dari Abu Saad al-Khudriy dia berkata, “Rasulullah keluar untuk melakukan shalat idul Adha atau Idul Fitri ke lapangan. Rasulullah melewati kaum perempuan, lalu Rasul bersabda, “Wahai sekalian kaum perempuan, bersedekahlah, karena aku melihat kebanyakan penduduk neraka dari kalian”. Mereka bertanya, “Mengapa demikian wahai Rasulullah?” Rasulullah menjawab, “Karena kalian mudah melaknat, mudah kufur dengan (nikmat) suami. Aku tidak pernah melihat sesuatu yang kurang dari akal dan agamanya yang dapat mempengaruhi laki-laki selain kalian”. Kaum perempuan bertanya, “Apa yang dimaksudkan dengan kurangnya agama dan akal kami wahai Rasulullah?”. Rasulullah menjawab, “Bukankah saksi perempuan itu separoh dari saksi laki-laki?” Mereka menjawab, “Benar”. Rasul bersabda, “Itulah yang dimaksudkan dengan kurangnya akal. Bukankah jika kalian haid maka kalian tidak melakukan puasa dan shalat?”. Mereka menajwab, “Benar”. Rasul bersabda, “Itulah yang dimaksudkan dengan kekurangan agama”.

 

  1. Hadis di atas tidak hanya diriwayatkan oleh Abu Hurairah, namun oleh banyak sahabat, di antaranya Abu Said al-Khudriy dan Abdullah Ibnu Umar.
  2. Hadis tersebut Terdapat dalam kitab Bukhari, Muslim, Ibnu Habban, Ibnu Syaibah, Hakim, Abu Dawud dan lain.
  3. Jika kita baca redaksi hadis secara lengkap, tidak ada yang menerangkan mengenai kekurangan intelektual perempuan. Rasul sendiri ketika mengatakanbahwa akal mereka kurang, dan para perempuan menanyakan sebabnya, langsung memberikan jawaban yangs angat jelas, yaitu terkait dengan persaksian. Artinya, persaksian perempuan setengah dari laki-laki. Jika laki-laki satu, maka dua orang untuk perempuan. Tujuannya adalah agar kesaksian mereka semakin kuat. Juga agar ketika salah satu dari mereka lupa, salah satunya dapat mengingatkan. Pernyataan Nabi ini sebagai keterangan firman Allah:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنْتُمْ بِدَيْنٍ إِلَى أَجَلٍ مُسَمًّى فَاكْتُبُوهُ وَلْيَكْتُبْ بَيْنَكُمْ كَاتِبٌ بِالْعَدْلِ وَلا يَأْبَ كَاتِبٌ أَنْ يَكْتُبَ كَمَا عَلَّمَهُ اللَّهُ فَلْيَكْتُبْ وَلْيُمْلِلِ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ وَلْيَتَّقِ اللَّهَ رَبَّهُ وَلا يَبْخَسْ مِنْهُ شَيْئًا فَإِنْ كَانَ الَّذِي عَلَيْهِ الْحَقُّ سَفِيهًا أَوْ ضَعِيفًا أَوْ لا يَسْتَطِيعُ أَنْ يُمِلَّ هُوَ فَلْيُمْلِلْ وَلِيُّهُ بِالْعَدْلِ وَاسْتَشْهِدُوا شَهِيدَيْنِ مِنْ رِجَالِكُمْ فَإِنْ لَمْ يَكُونَا رَجُلَيْنِ فَرَجُلٌ وَامْرَأَتَانِ مِمَّنْ تَرْضَوْنَ مِنَ الشُّهَدَاءِ أَنْ تَضِلَّ إِحْدَاهُمَا فَتُذَكِّرَ إِحْدَاهُمَا الأخْرَى وَلا يَأْبَ الشُّهَدَاءُ إِذَا مَا دُعُوا وَلا تَسْأَمُوا أَنْ تَكْتُبُوهُ صَغِيرًا أَوْ كَبِيرًا إِلَى أَجَلِهِ ذَلِكُمْ أَقْسَطُ عِنْدَ اللَّهِ وَأَقْوَمُ لِلشَّهَادَةِ وَأَدْنَى أَلا تَرْتَابُوا إِلا أَنْ تَكُونَ تِجَارَةً حَاضِرَةً تُدِيرُونَهَا بَيْنَكُمْ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَلا تَكْتُبُوهَا وَأَشْهِدُوا إِذَا تَبَايَعْتُمْ وَلا يُضَارَّ كَاتِبٌ وَلا شَهِيدٌ وَإِنْ تَفْعَلُوا فَإِنَّهُ فُسُوقٌ بِكُمْ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ (٢٨٢)

Artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu`amalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah telah mengajarkannya, maka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berutang itu mengimlakan (apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan janganlah ia mengurangi sedikit pun daripada utangnya. Jika yang berutang itu orang yang lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau dia sendiri tidak mampu mengimlakan, maka hendaklah walinya mengimlakan dengan jujur. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki di antaramu). Jika tak ada dua orang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridai, supaya jika seorang lupa maka seorang lagi mengingatkannya. Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil; dan janganlah kamu jemu menulis utang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu membayarnya. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah dan lebih dapat menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak (menimbulkan) keraguanmu, (Tulislah muamalahmu itu), kecuali jika muamalah itu perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu, maka tak ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menulisnya. Dan persaksikanlah apabila kamu berjual beli; dan janganlah penulis dan saksi saling sulit-menyulitkan. Jika kamu lakukan (yang demikian), maka sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” Al-Baqarah: 282

  1. Jadi, setengah kesaksian itu, umumnya terkait dengan persoalan muamalah. Ini juga terkati dengan kebanyakan wanita yang umunya pekerjaannya di rumah, sementara kesaksian perkara muamalah umumnya berada di luar rumah dan dilakukan oleh orang laki-laki.
  2. Umumnya, wanita leboh dominan dengan emosinya dibanding dengan akalnya. Jadi wajar jika terkait dengan persaksian, mereka harus dua orang.
  3. Jadi, kekuarangan akal, tidak terkait dengan kelemahan intelektual mereka. Buktinya, Aisyah sangat terkenal dengan kecerdasan intelektualnya.

 

Comments

comments

 border=
 border=

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

13 + seventeen =

*